startMiner - free and simple next generation Bitcoin mining software

Contoh Amal yang Baik

1. HUSNUZAN

Salah satu sifat terpuji adalah husnuzan/prasangka baik atau positive thinking. Husnuzan secara bahasa adalah berbaik sangka atau berpikir postifi. Lawan katanya adalah su’uzan yang berarti berburuk sngka atau apriori, skeptis, dan sebagainya. Husnuzan adalah sikap mental dan cara pandang seseorang yang membuatnya melihat sesuatu secara positif. Seorang yang memiliki sikap husnuzan akan mempertimbangkan sesuatu dengan pikiran dan hati yang jernih dari prasangka buruk.

Sebaliknya orang yang pemikirannya senantiasa dipenuhi oleh sikap su’uzan, akan memandang sesuatu selalu jelek. Seolah-olah tidak ada sedikit pun kebaikan dalam pandangannya. Pikirannya telah dikungkung oleh sikap yang mengganggap orang lain lebih rendah dari dirinya. Sikap buruk sangka identik dengan rasa curiga, cemas, amarah, dan benci. Padahal kecurigaan, kecemasan, kemarahan, dan kebencian itu hanyalah perasaan semata yang tidak jelas sebabnya, kadang-kadang apa yang dikatakan bakal terjadi pada dirinya atau orang lain sama seali tak terbukti. Intinya su’uzan adalah perasaan menganggap buruk sesuatu yang belum tentu kebenarannya.

“Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan prasangka (kecurigaan), karena sebagian dari prasangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adalah seorang di antara kamu yang suka mamakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat lagi Maha Penyanyang” (Q.S. Al-Hujurat:12).

Mengapa harus husnuzan/prasangka baik? Karena husnuzan akan berdampak sangat luar biasa pada diri kita. Husnuzan dapat memunculkan energi yang begitu besar, dengan husnuzan kita bisa terhindar atau dijaukan dari hal-hal yang akan berdampak buruk pada diri kita.

Artikel Terkait



No comments:

Clicksor

free-islamic-ebook

Info Obat Herbal